Perlunya Sinergi dan Paduresasi antara Pemerintah dan Masyarakat Kalteng
Berita Seputar Kalteng Hari Ini. Beberapa kurun waktu terakhir permasalahan tumpang tindih lahan perkebunan milik Perusahaan Besar Swasta atau PBS dengan masyarakat, pertambangan dan pertanian khususnya PLG dan kerusakan lingkungan merupakan suatu fenomena nyata yang terjadi di Kalimantan Tengah.
Hal ini disampaikan anggota DPD RI Perwakilan Kalteng KMA. M. Usop, Sabtu (1/11) terkait maraknya protes masyarakat di sejumlah kabupaten di Kalteng. Kondisi ini dikhawatirkan dapat mempersempit ruang hidup atau habitat yang tersisa untuk masyarakat bahkan berada di bawah standar yakni sekitar 30 persen sementara sasaran Departemen Kehutanan 68 persen hutan di Kalteng dilestarikan untuk menanggulangi pemanasan global.
Situasi kondisi marginalisasi demikian mengindikasikan adanya masalah yang jauh lebih besar dan mendasar seperti manajemen atau pengelolaan yang tidak terpadu, permainan uang, suap atau kkn serta dilema antara kebijakan Pemerintah Pusat dan pelaksanaannya oleh Pemerintah Daerah dan PBS sehingga berakibat pada peningkatan kemiskinan dan kemelaratan moral.
Dilema yang dihadapi tersebut harus dapat disadari dan ditanggulangi secara bersama-sama dengan melakukan sinergi atau paduserasi antara berbagai kepentingan, baik penduduk, bumi dan lingkungan hidup serta keuntungan. (Hafiz Ansyari)
0 Komentar:
Hafiz Ansyari - Karamputologi dan Ambungologi
Posting Komentar